Apakah Anda ingin mengalami promosi dalam kehidupan Anda, atau sudah merasa cukup dengan apa yang Anda terima saat ini? Tahukah Anda bahwa jika Anda tidak pernah mempersiapkan untuk promosi itu datang dalam hidup Anda, maka Anda tidak akan pernah mendapatkannya. Jadi, yang menjadi penghambat terbesar karir Anda, adalah diri Anda sendiri. Jika hari ini Anda ingin mengalami peningkatan dari seorang karyawan biasa menjadi seorang pemimpin, maka persiapkanlah diri Anda untuk menjadi pemimpin.
Ada satu hal yang perlu Anda ketahui, bahwa tidak kepemimpinan merupakan sebuah proses. Vince Lombardi, seorang pelatih Football pernah berkata, “Pemimpin itu tidak dilahirkan, mereka dibentuk. Dan pembentukan mereka seperti pembentukan lainnya, harus melalui kerja keras. Hal itu adalah harga yang harus kita bayar untuk mencapai target, ataupun beberapa target.” Dari apa yang dikatakan Lombardi, saya dapat katakan bahwa setiap orang memiliki potensi untuk mengembangkan diri menjadi seorang pemimpin selama ia mau membayar harganya, yaitu menjalani proses itu.
Salah satu langkah awal untuk mengembangkan kepemimpinan dalam hidup Anda adalah dengan memperluas pengaruh Anda. John Maxwell menuliskan dalam bukunya, “Mengembangkan Kepemimpinan Dalam Diri Anda,” bahwa “Kepemimpinan adalah pengaruh. Tidak lebih; tidak kurang.” Untuk memperluas pengaruh Anda, berarti Anda harus mengelola “hubungan” yang Anda miliki. Sebagai seorang karyawan, Anda memiliki bermacam hubungan seperti: hubungan dengan pemimpin, dengan sesama karyawan, dan juga klien,. Untuk mudahnya, mereka semua kita sebut dengan satu nama, klien. Ya, mereka semua adalah klien Anda. Untuk menjaga memperluas pengaruh Anda pada para klien Anda tersebut, beberapa hal berikut bisa Anda lakukan:
- Milikilah cinta yang tulus kepada orang lain
Sama seperti hubungan harus dimulai dari hati dan bukannya kepala, demikian juga dengan kepemimpinan. Orang lain tidak peduli seberapa Anda tahu tentang diri mereka, sampai Anda menunjukkan kepedulian Anda. Jika Anda tidak membangun hubungan dari hati Anda, maka hubungan yang Anda bangun adalah sesuatu yang rapuh.
- Jawablah kebutuhan mereka
Pemimpin Anda, rekan ataupun klien Anda adalah manusia. Mereka memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi, pelajari apa yang mereka suka, tidak suka, keinginan mereka, dan juga kebutuhannya. Dengan memperlakukan klien Anda dengan penuh hormat, terimalah pendapat mereka, bangunlah rasa percaya mereka pada Anda, dan tunjukkan bahwa Anda bersedia untuk bekerja sama dengan mereka.
- Lihatlah melalui mata mereka
Penulis kitab Amsal pernah berkata, “Setiap jalan orang adalah lurus menurut pandangannya sendiri..” (Amsal 21:2a). Seringkali kita melihat sebuah situasi melalui cara pandang kita sendiri, dan pastinya bahwa kesimpulannya bahwa pendapat kitalah yang benar. Namun jika Anda ingin meningkatkan diri Anda menjadi seorang pemimpin, Anda harus bersedia melihat dengan kacamata orang lain. Anda harus bersedia menerima kritikan dan juga masukan, hal itu merupakan mutiara yang berharga bagi seorang pemimpin.
- Libatkanlah orang lain dalam perjalanan Anda
Seorang pemimpin bukanlah seorang Superman, artinya pemimpin masih membutuhkan orang lain. Anda harus melibatkan orang lain dalam perjalanan kehidupan Anda, bahkan dalam Anda menjalani proses menuju sebuah tingkat yang lebih tinggi. Anda membutuhkan bantuan dari orang lain, baik itu pemimpin, rekan, klien dan juga keluarga Anda. Perjalanan dalam meniti anak tangga kepemimpinan bukanlah jalan yang mudah, ada banyak hal yang akan Anda lalui, dan kerap kali Anda butuh bantuan orang lain. Menerima bantuan dari orang lain tidak menunjukkan bahwa diri Anda lemah, namun menunjukkan bahwa Anda pribadi yang transparan dan otentik.
“Setiap orang adalah pemimpin karena setiap orang mempengaruhi seseorang,” demikian tulis John Maxwell. Jadi, apapun posisi Anda dalam pekerjaan saat ini, sadarilah bahwa diri Anda adalah seorang pemimpin. Dan satu hal utama yang menjadi misi seorang pemimpin, yaitu membantu orang-orang di sekelilingnya untuk bertumbuh dan berkembang menjadi lebih baik. Mulai hari ini berhentilah jadi karyawan biasa saja, mulailah jadi seorang pemimpin!
Sumber : Jawaban.com/VM